RANTAU PRAPAT, kedannews.com – Miris melihat musibah yang menimpa seorang balita, Zulaikha (3) tewas tertimpa tabung oksigen di teras ruangan VIP rumah sakit milik Pemkab Labuhanbatu. Selasa malam (26/01/2021).
Menurut informasi, korban bersama ayah dan ibunya datang untuk menjenguk keluarga yang sakit, sang ibu tidak memperhatikan gerak – gerik dari anaknya.
Ketika lagi bermain bersama tiga saudaranya di teras ruangan VIP rumah sakit tersebut, sementara orang tuanya, Ali, warga Desa Kampung Pajak, Kecamatan Na IX-X, Labuhan Batu Utara, lagi di ruang rawat inap VIP nomor 5.
Lagi asik bermain, temannya memeluk salah satu tabung oksigen kosong yang terletak di tepi teras ruangan VIP tersebut. Namun tanpa diduga, tabung oksigen tersebut tumbang dan persis mengarah ke Zulaikha.
Dam kondisi kritis korban dilarikan keluarganya dan petugas medis ke ruang IGD (Instalasi Gawat Darurat) guna mendapatkan penanganan medis. Tak berselang lama, Zulaikha yang malang akhirnya meninggal dunia.
Humas RSUD Rantauprapat, Doni Simamora, yang dikonfirmasi awak media pada Rabu (27/1/2021) membenarkan kejadian tersebut, dan ini murni kecelakaan.
Sebelumnya semenjak masa pandemi Covid-19 ini, pihak manajemen RSUD Rantauprapat sudah menerapkan kebijakan tidak boleh ada kunjungan keluarga pasien untuk membesuk keluarganya yang sakit, sebut Doni.
Anak-anak di bawah usia 12 tahun tidak boleh ikut masuk ke dalam lingkungan rumah sakit. Sebab, hal-hal seperti inilah yang tidak kita inginkan terjadi, jelas Doni Simamora.
Meski demikian, kata Doni, pihak manajemen dan pimpinan RSUD Rantauprapat juga ikut berdukacita atas peristiwa yang merenggut nyawa balita berusia 3 tahun tersebut.
Direktur RSUD Rantauprapat, dr. Syafril R Maulana Harahap, telah mengutus beberapa perwakilan untuk hadir ke rumah duka di Kampung Pajak, Kabupaten Labuhanbatu Utara, guna mengikuti acara pemakaman jenazah Zulaikha siang ini, serta menyampaikan ungkapan turut belasungkawa kepada keluarga korban, ungkap Doni.
Direktur RSUD Rantauprapat, sangat kesal dengan kejadian ” sangat kami sayangkan Jam 21:00 WIB, kok keluarga pasien masih ada di ruang perawatan. Ini sungguh jauh dari dugaan kita,” kesalnya
Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan, membenarkan seorang anak berusia 3 tahun meninggal dunia setelah tertimpa tabung oksigen di RSUD Rantauprapat, dan sedang ditangani penyidik Satuan Reserse Kriminal.
”Ya, sudah ditangani Satreskrim Polres, lagi dalam proses lidik,” ungkap AKBP Deni Kurniawan saat menjawab pertanyaan wartawan.
Lokasi tempat kejadian sudah di pasang garis police line oleh petugas Kepolisian Polres Labuhan Batu, guna memudahkan olah tempat kejadian perkara. (plk)
