samsungJakarta, kedannews.com – Kabar membanggakan datang dari Samsung Indonesia! Pada Selasa, 7 Januari 2025, pabrikan Samsung Electronics Indonesia (SEIN) di Cikarang Utara, Bekasi, secara resmi mengekspor ponsel perdana mereka ke Filipina. Model yang dikirim adalah Samsung A33 5G, dengan nomor model A336, menandai pencapaian baru dalam industri elektronik Tanah Air.
“Ke Filipina. Ini pertama kali. [Modelnya] A336,” ujar Presiden SEIN, Yoo Jung Young, saat ditemui di pabrik Samsung Electronics Indonesia.
Samsung Indonesia telah lama dikenal sebagai salah satu produsen dengan pabrik sendiri yang tidak hanya melayani pasar domestik tetapi juga menargetkan ekspor. Menurut data, sekitar 77% hasil produksi pabrikan Samsung masih untuk pasar dalam negeri, sementara 20% sisanya diekspor.
“2024 ini Samsung 77 persen [untuk pasar] lokal. Sisanya ekspor produksinya kita lihat dari data tadi,” kata Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE), Setia Diarta, dalam kesempatan yang sama.
Persiapan Tingkatkan TKDN
Selain ekspor, pertemuan dengan Samsung juga membahas peningkatan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN). Pemerintah telah menetapkan target baru, yaitu peningkatan TKDN dari 35% menjadi 40% di masa depan.
“Lebih pada bagaimana kita melihat kesiapan Samsung untuk TKDN, karena berencana untuk HKT TKDN dinaikkan ke 40%,” jelas Setia.
Samsung dan sejumlah vendor lainnya dikabarkan siap memenuhi target baru ini. “Pertemuan terakhir dengan asosiasi mereka menyanggupi. Karena memang ada beberapa part yang bisa dioptimalkan untuk TKDN,” tambahnya.
Ekspor perdana ini menjadi sinyal positif bagi pertumbuhan industri teknologi Indonesia, sekaligus menunjukkan bahwa produk buatan Tanah Air mampu bersaing di pasar internasional.
Dilansir dari CNBC Indonesia.
