Medan, kedannews.com – Beredar video amatir warga di Media Sosial, menunjukan suasana di Kantor Kelurahan Amplas Kecamatan Medan Amplas Kota Medan kondisi saat jam kerja namun pelayanan masih istirahat.
Dalam video tersebut, tampak papan pengumunan di loket tertulis “Istirahat”.
Warga mengeluhkan buruknya kinerja pelayanan Kantor Kelurahan Amplas Kecamatan Medan Amplas tersebut.
Video yang berdurasi beberapa menit tersebut, Warga mengatakan sudah 2 hari mengurus surat dari siang sampai pukul 15.00 Wib, pelayanan masih istirahat.
“Ngurus, ngurus Surat SPT tahunan, Dari semalampun gitu juga? iya, istirahat. saya sore kan nggak ada waktu, jadi saya tunggu sampe jam 3, gitu juga masih istirahat juga”,ungkap Warga, Rabu (22/5/2024).
Saat dikonfirmasi Via telepon WhatsApp, Lurah Amplas, Mustaqim Siregar membantah perihal tersebut, Jumat (24/5/2024).
Mustaqim mengatakan akan mengirim rekaman video CCTV bahwa ada warga yang datang ke kantor lurah memaksa masuk kedalam.
“Nanti awak kirim juga video dari cctv-nya, datang ke kantor maksa masuk ke dalam”, ungkap Mustaqim.
Lanjut Lurah Amplas, bahwa di pelayanan ada petugasnya, tidak kosong.
“Bukan kosong, ada, pelayanannya ada, tetap ada”, tutur Lurah.
Lurah Amplas menyampaikan bahwa dirinya saat itu lagi berada diluar kantor, Trantib pun berada di lapangan bersama Kepling.
“Memang posisi saya pada saat itu lagi keluar bang, lagi ngantar surat la, jadi untuk trantib itu dia ke lapangan bersama Kepling untuk Kasi Pem sama seklur, sama honor satu orang mereka lagi keluar, mereka bilang juga sama saya itu mereka mau makan, tapi nggak tau juga kenapa mereka lama, mungkin lagi di jalan kan? Gitu dia bg !”, dijelaskan Lurah Amplas Mustaqim.
Lurah Amplas menambahkan bahwa didalam ada pegawai pelayanan.
“nggak! Ada ada bang, ada, tetap ada juga yang melayani bang pegawai kita, ini kalaupun apa saya kirim video apanya juga, video dari cctv-nya juga bang”, dikatakan Lurah Amplas Mustaqim saat menutup percakapannya dengan awak media.
Sampai berita ini ditayangkan, awak media belum menerima perihal video rekaman CCTV yang dijanjikan Lurah Amplas akan mengirimnya.