Scroll untuk baca artikel
Hukum dan Kriminal

Jaman Now, Sepasang Kekasih Gencet Mesra di Jalan Raya Tanjung Tiram

10
×

Jaman Now, Sepasang Kekasih Gencet Mesra di Jalan Raya Tanjung Tiram

Sebarkan artikel ini
Sepasang Kekasih Gencet Mesra.

BATU BARA, kedannews.com – Sepasang anak manusia yang berlainan jenis , tindak menghiraukan keramaian warga yang melintas di jalan raya, namun dengan enjoy mereka berpelukan mesra.
Adegan mesra yang di pertontonkan kepada pengguna jalan, sontak membuat warga berhenti, namun bukannya melarang, warga heboh mengabadikan kejadian tersebut menggunakan handphone. Rabu malam (27/01/2021).

Jaman Now, Sepasang Kekasih Gencet Mesra di Jalan Raya Tanjung Tiram
Sepasang Kekasih yang gencet di jalan.

Video aksi tak senonoh tersebut langsung viral langsung viral di media sosial, dan mendapat komen yang beragam oleh para netizen.

“Ado ado ajo jaman sekarang ni tidak bisa lopas begempet gempet uang gilooo,” komen dari netizen saat melihat adegan sepasang kekasih yang lagi gencet mesra di tengah jalan raya, tepatnya di Jalan Merdeka, Tanjung Tiram, Batu Bara.

Suasana jalan yang semakin ramai, sehingga memacatkan arus lalu lintas, sehingga warga berusaha memisahkan pasangan berlainan jenis yang terkesan tidak sopan.

Mendengar informasi ada pasangan yang berbuat tidak senonoh, pihak kepolisian Sektor Labuhan Ruku langsung turun ke tempat kejadian perkara (TKP).

Anehnya pelukan pasangan tersebut tak juga kunjung usai, sepertinya mereka sudah lama tak berjumpa dan terus berpelukan mesra.

Pihak Kepolisian langsung mengangkut pasangan tersebut ke atas mobil Polisi dengan bak terbuka.

Tidak merasa terganggu, malah di atas mobil di bak yang terbuka mereka tetap berpelukan seperti romeo dan juliet, tak terpisahkan hingga akhir hayat.

Kapolsek Labuhan Ruku AKP Jagani Sijabat, kepada wartawan membenarkan kejadian tersebut.

“Iya benar bang, kedua orang tesebut yang terdiri dari pria dan wanita sedang berpelukan tidak mau dipisahkan, sehingga kami bawa ke Polsek untuk berikan nasehat, kami beri pakaian baru dan kami beri makan”, ujar Kapolsek.

Setelah di bawa ke Polsek Labuhan Ruku, keluarga wanita datang menjemputnya.

“Pihak keluarga wanita mengatakan bahwa anggota keluarganya tersebut mengalami depresi. Sementara oknum pria menurut informasi warga memang mengalami gangguan jiwa, yang setiap hari sering lalu lalang di depan Mapolsek Labuhan Ruku sambil membawa sapu lidi”, pungkas Kapolsek.

Ternyata pasangan yang gempet di jalanan tersebut Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ). (Plk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *