Medan, kedannews.com – Terungkap, demo yang dilakukan masyarakat terhadap Kepling Lingkungan 2 pada 23 Desember tahun lalu di Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan, dengan tujuan mosi tidak percaya diduga rekayasa.
Hal ini terbukti setelah wartawan mengkonfirmasi masyarakat yang tidak ikut serta dan Kepling setempat.
Mereka mengatakan bahwa sebagian masyarakat pendemo tersebut adalah warga dari Marelan dan Jakarta, seperti tercantum dalam foto.
Sementara jumlah masyarakat di Lingkungan 2 berjumlah 600 KK dan mereka tidak keberatan terhadap Kepling setempat yang bernama Usman, yang sudah menjabat lama dan tidak ada permasalahan.
Kepling Lingkungan II, Usman mengatakan bahwa pendemo yang mengatasnamakan masyarakat Lingkungan II Martubung tidak murni warga setempat, melainkan warga dari Marelan dan Jakarta, dan ini menimbulkan rasa sakit hati.
“Ada unsur sakit hati dan kepentingan pribadi yang menyalahi aturan tidak diakomodir. Poskamling yang dibuat tidak melibatkan warga non-Muslim tanpa musyawarah,” terang Usman, Selasa (14/1/2025).
Sementara itu, Keken warga lingkungan II, mengatakan bahwa benar pendemo itu bukan asli penduduk Lingkungan II, melainkan dari luar bahkan Jakarta.
“Apa boleh pak?” tanya Ibu Keken, dan menambahkan bahwa selama Usman menjabat sebagai Kepling, banyak warga yang menyukainya karena tidak ada calon lain.
Terpisah Camat Medan Labuhan ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp, dia tidak menjawab atau merespon.
Diminta kepada Camat Medan Labuhan, Chairun Nasir, agar mengambil tindakan tegas karena Kepling yang bersangkutan sudah sesuai SOP dan tidak ada calon lain selain Usman.
