Medan, kedannews.com – Ketua Umum (Ketum) Lembaga Dewan Pimpinan Pusat – Masyarakat Perjuangan Sumatera Utara (Lembaga DPP – MPSU), Mulya Koto, turut menyampaikan belasungkawa mendalam atas meninggalnya Ibunda tercinta Ketua DPRD Kota Medan Periode 2024–2029, Wong Chun Sen. Ibunda Wong Chun Sen, Tjong Tjiang Teng, wafat pada Jumat, 24 Januari 2025.
Rumah duka yang berlokasi di Jalan Williem Iskandar, Medan, dipadati para pelayat dari berbagai kalangan, mulai dari anggota DPRD Kota Medan, DPRD Sumatera Utara, DPR RI, hingga organisasi kepemudaan dan insan pers. Kehadiran pelayat tidak hanya berasal dari PDI Perjuangan, partai tempat Wong Chun Sen bernaung, tetapi juga dari partai politik lainnya.
Wong Chun Sen dikenal sebagai sosok wakil rakyat yang ramah dan dekat dengan masyarakat, baik di kalangan politik maupun nonpolitik. Hal ini menjadikan kepergian ibundanya sebagai momen duka yang dirasakan bersama oleh banyak pihak.
Ketua Umum Lembaga DPP-MPSU, Mulya Koto, menyampaikan ungkapan dukanya melalui pesan WhatsApp pada Minggu, 26 Januari 2025. “Saya atas nama Lembaga Dewan Pimpinan Pusat – Masyarakat Perjuangan Sumatera Utara (Lembaga DPP-MPSU) mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Ibunda tercinta Ketua DPRD Kota Medan, Wong Chun Sen. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran atas kepergian Ibu Tjong Tjiang Teng,” ungkap Mulya.
Sebagai seorang aktivis yang dikenal vokal, Mulya juga menyampaikan rasa simpati yang mendalam atas kehilangan ini. Ia mengaku baru mengetahui kabar duka tersebut dari anggotanya pada siang hari dan menyesalkan tidak sempat melihat wajah terakhir Tjong Tjiang Teng di rumah duka.
“Saya hanya berpesan kepada Ketua DPRD Kota Medan, Wong Chun Sen, agar tidak terlarut dalam duka. Sosok beliau sebagai wakil rakyat sangat dibutuhkan masyarakat Kota Medan,” lanjut Mulya Koto.
Ia juga mengenang jasa Wong Chun Sen yang pernah membantunya secara sigap dalam mengurus pamannya yang dirawat di Rumah Sakit Bunda Thamrin beberapa minggu lalu. Menurut Mulya, bantuan Wong Chun Sen mencerminkan kepekaannya terhadap masyarakat yang membutuhkan.
“Beliau sangat peduli dan peka terhadap permasalahan masyarakat Kota Medan. Saya pribadi dan atas nama Lembaga DPP-MPSU merasa kehilangan sosok seperti beliau yang begitu responsif dalam membantu warga,” pungkas Mulya Koto.